Tomat adalah sejenis buah-buahan yang murah dan mudah diperoleh. Namun memiliki khasiat untuk mencegah serangan stroke. Hal ini karena unsur lycopene dalam buah tomat. Lycopene berguna membersihkan lemak yang menempel di pembuluh darah.
Sebuah penelitian yang dilakukan Cambridge university membuktikan khasiat tomat secara umum, yaitu memperbaiki sistem peredaran darah dalam tubuh. Sehingga tidak hanya untuk mencegah stroke, tapi juga berkhasiat mencegah serangan jantung, memperlambat perkembangan sel kanker, dan sudah tentu bermanfaat bagi kesehatan secara umum. Seperti khasiat buah-buahan pada umumnya.
Manfaat tomat pada pembuluh darah.
Dalam penelitiannya, Cambridge university menjelaskan lebih detail bahwa kandungan lycopene pada tomat berguna memperbaiki endothellium, yaitu lapisan pada pembuluh darah. Lycopene juga menstimulasi produksi gas nitrit oksida, yang berguna melebarkan pembuluh darah. Jadi tomat memiliki manfaat memperlancar peredaran darah, sesuatu yang berguna dalam mencegah stroke, serangan jantung, yang terjadi karena masalah di peredaran darah.
Sudah sejak lama masalah di pembuluh darah menjadi pemicu berbagai macam penyakit kardiovaskuler. Hal ini karena konsumsi makanan yang tidak sehat, suatu pola hidup yang lebih menyukai makanan cepat saji dibanding makanan sehat dan bergizi. Padahal makanan cepat saji memiliki tinggi lemak, yang sangat berbahaya bagi pembuluh darah atau sistem kardiovaskuler.
Maka tomat dengan kandungan lycopene-nya akan mampu memperbaiki sistem peredaran darah, sehingga bisa menurunkan resiko penyakit kardiovaskuler. Meskipun banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya penyakit kardiovaskuler, namun peran tomat sangat baik dalam menjaga tubuh dari gangguan penyakit tersebut.
Mewaspadai faktor resiko terjadinya stroke.
Meskipun dengan mengkonsumsi tomat akan mampu mencegah terjadinya stroke, tapi tetap harus waspada terhadap faktor resiko terjadinya stroke. Karena stroke adalah penyakit yang komplek. Banyak faktor yang menyebabkan orang beresiko terkena stroke, seperti adanya obesitas, penyakit diabetes, dan anda bisa baca lebih lanjut di postingan cara mencegah stroke.
Namun secara umum faktor resiko terjadinya stroke adalah masalah pola hidup yang tidak sehat. Dan itu tidak bisa diperbaiki hanya dengan mengkonsumsi tomat saja, tapi harus diikuti dengan melakukan pola hidup sehat. Seperti konsumsi makanan yang sehat, olahraga rutin, mengurangi obesitas, dan rajin mengontrol kondisi kesehatan.
Lebih sering kita tidak mengetahui kondisi kesehatan kita. Hal ini mungkin bisa jadi karena kesibukan, sehingga baru tahu kondisi kesehatan ketika sudah terlambat mengetahuinya. Yaitu saat sudah terserang penyakit tersebut. Maka rutin chekup sangat penting dalam menjaga tubuh dari serangan penyakit.
Faktor resiko stroke bisa dikendalikan atau dikontrol dengan rutin checkup. Sehingga saat anda tahu ada yang “salah” pada hasil checkup anda, segera perbaiki dengan melakukan pola hidup yang sehat. Dan mengkonsumsi makanan yang sehat, seperti tomat, si pencegah stroke.
