.

Perlukah Blog dibikin Valid HTMLnya?

27 Des 2012


Mungkin jika anda rajin googling dan iseng mengecek beberapa blog, anda akan temukan banyak yang tidak valid dalam menulis HTML di blognya. Dan blog yang tidak valid tersebut “nangkring” di halaman utama mesin pencarian. Memang google telah mengkonfirmasi bahwa validasi HTML blog atau web bukan menjadi faktor dalam “crawl” dan “index” sebuah website. Sehingga banyak blog atau web yang tidak valid HTMLnya.

Namun sebuah blog atau website yang valid HTMLnya akan membuat tampilannya sama di semua browser. Jika blog anda sangat populer, sungguh sangat disayangkan tidak bisa dinikmati di beberapa browser tertentu. Karena tampilannya akan lain, akibat tidak valid HTMLnya. 

Anda bisa cek di google analytic berbagai jenis browser yang telah mengakses blog anda. Disitu anda akan kehilangan beberapa persen pembaca yang kesulitan melihat blog anda dari browser mereka. Maka validasi HTML akan menjamin tampilan blog akan sama di semua browser.

A. Validasi HTML terlalu rumit.

Jika anda coba cek blog anda, mungkin akan anda temukan ratusan, bahkan ribuan “error” dan “warning”. Kemudian dibawahnya dijelaskan alasan dari “error” tersebut. Dan bahasa formal yang digunakan sering sulit diikuti, dan bikin frustasi.

Seandainya anda googlingpun untuk memperbaikinya, anda belum tentu mendapatkan jawabannya. Karena tidak semua “concern” terhadap validasi HTML. Anda akan kesulitan mendapatkan acuan dalam memperbaiki “error” di blog anda.

Namun sebenarnya saat anda googling, anda bisa dapatkan acuan dasar yang paling tidak bisa mengurangi “error” di blog anda. Yaitu masalah “doctype”, saat anda menulis “doctype” HTML dengan tepat, akan menghilangkan beberapa “error” secara otomatis. Hal ini terjadi karena setiap “doctype” memiliki perbedaan dalam cara penulisan HTMLnya.  Sehingga saat “doctype”nya tepat, akan mem-validkan HTML yang sudah ditulis tersebut.

B. Cara sederhana membuat valid HTML blog.

Sebenarnya tidak ada cara cepat dalam membuat valid HTML sebuah blog. Meskipun anda mengikuti acuan dari “tidy HTML” tersebut. Memang sudah dikonfirmasi oleh W3C bahwa “tidy HTML” hanyalah bantuan secara umum dan W3C tidak bertanggungjawab akan akibat dari mengikuti “tidy HTML”.

Namun sebenarnya “tidy HTML” bisa menjadi pertimbangan dalam membuat HTML di blog anda menjadi valid. Beberapa pertimbangan yang diberikan oleh “tidy HTML” masih harus dicoba dan dites hasilnya. Sudah tentu anda harus backup HTML blog anda sebelum melakukan perbaikan di blog anda.

Saat anda menjumpai ratusan atau ribuan “error” di blog anda, jangan langsung frustasi. Karena saat anda bisa memperbaiki satu “error”, akibatnya bisa menghilangkan ratusan “error” di blog anda. Jadi kuncinya mulai perbaiki dari atas, sehingga pilih option “list messages sequentially”.

Lalu klik juga “validate error pages”, “show source”, dan “clean up markup with HTML-tidy”. Buat masing-masing halaman sendiri, sehingga anda akan dengan cepat bisa mengetahui dimana letak kesalahan dan cara memperbaikinya. Tanpa harus pusing-pusing atau bolak-balik, naik turun melihat halaman validasi. Dan dijamin blog anda valid dengan cepat.

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013. Infotipso - All Rights Reserved