Makanan enak tersebut menjadi "susah" atau lama dicerna. Bisa jadi karena kandungan lemaknya yang tinggi. Atau bisa juga karena mengandung unsur kimia pengawet didalamnya.
A. Bahan makanan sehat bisa menjadi tidak sehat karena salah memasaknya.
Ada juga makanan yang sebenarnya baik bagi tubuh, namun cara memasaknya yang tidak sehat bisa berbahaya bagi kesehatan. Seperti memasak makanan dengan minyak goreng bekas. Atau bisa juga makanan tersebut sebenarnya sehat, tapi ketika dikonsumsi secara berlebihan menjadi beban bagi organ pencernaan, sehingga menimbulkan penyakit di organ pencernaan.
Memang perlu lebih berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan bagi tubuh kita. Pilih makanan yang sehat, olah dengan cara sehat dan konsumsinya janganlah berlebihan. Sehingga anda terhindar dari masalah kesehatan hanya karena makanan yang tidak sehat.
B. Beberapa makanan yang berbahaya bagi kesehatan dan harus hati-hati dalam mengkonsumsinya:
Makanan yang pedas
Beberapa orang mungkin hobi makanan yang pedas, bahkan tidak bisa melewatkan menu hariannya tanpa makanan yang pedas. Beberapa penelitian menunjukkan cabe yang dikonsumsi secara moderat bisa mengontrol kadar gula darah. Namun beberapa orang tidak tahan dan menderita iritasi di organ pencernaan, bahkan bisa mengarah ke diare akut atau sakit perut kronis seperti maag. Maka disarankan hindari makanan yang pedas, jika anda tidak tahan dengan makanan pedas. Atau konsumsi secara moderat untuk kesehatan.
Makanan tinggi lemak dan gorengan
Baik makanan yang tinggi lemak atau digoreng bisa memicu respon negatif pada perut, misalnya saja rasa panas di perut atau asam refluks. Makanan tinggi lemak juga bisa menyebabkan warna tinja menjadi pucat atau disebut steatorrhea, yakni berlebihnya lemak di feses. Orang yang menderita irritable bowel syndrome juga disarankan untuk menghindari makanan tinggi lemak, termasuk krim dan mentega.
Produk susu dan turunannya
Sebenarnya produk susu baik bagi kesehatan, terutama pada anak usia pertumbuhan. Karena kandungan protein dan kalsiumnya yang baik bagi kesehatan. Namun bagi beberapa orang yang mengalami gangguan intoleransi laktosa bisa menjadi sangat berbahaya, karena akan menyebabkan sakit perut, kembung, kram perut, bahkan bisa diare akut. Maka disarankan minum susu yang lebih encer dan perut tidak dalam keadaan kosong.
Alkohol
Alkohol mungkin membuat tubuh rileks, tapi sayangnya esofagus juga ikutan rileks. Akibatnya adalah heartburn atau perut panas. Hearburn terjadi ketika asam lambung bergolak naik ke esofagus atau kerongkongan. Kebiasaan minum alkohol juga akan membuat lapisan perut mengalami inflamasi yang bisa mengganggu penyerapan nutrisi dari makanan. Terlalu banyak alkohol juga akan menyebabkan diare dan kram perut.
Maka pilih makanan yang sehat, olah dengan cara yang sehat, dan jangan mengkonsumsi secara berlebihan. Pada usia di atas paruh baya sudah harus menghindari makanan cepat saji yang banyak mengandung kolesterol, demi kesehatan anda.