Komunikasi sudah harus dibangun sejak anak masih dalam kandungan. Maksudnya bukan dalam bahasa kita, tapi dalam bahasa bayi. Sejak dalam kandungan bayi sudah harus diperkenalkan pengaturan waktu. Mulai waktu tidur, waktu bermain, waktu makan, dan semua harus dikomunikasikan. Jika anda berhasil membangun komunikasi sejak awal, anda tidak akan kehilangan kontrol atau komunikasi dengan anak anda.
Bagaimana jika anak "terlanjur" salah didik dan di luar kendali?
A. Hindari kekerasan fisik pada anak.
Banyak penelitian yang memperingatkan kekerasan fisik pada anak, dengan alasan mendidik, bisa menyebabkan gangguan mental pada anak di masa depannya. Jika anda sudah tidak bisa mendidiknya, selain dengan kekerasan fisik, lebih baik anda membawanya ke psikolog. Anda harus mengerti dulu cara mendidik anak. Sehingga bisa menghindarkan kekerasan fisik pada anak.
Sebuah penelitian dari University of Manitoba di Kanada, memperingatkan pukulan pada anak menyebabkan masalah mental, seperti gangguan emosi dan kecemasan, serta masalah alkohol dan penyalahgunaan obat.
B. Komunikasi dalam bahasa anak.
Usia 0 sampai 6 tahun adalah masa krusial bagi pendidikan anak. Jika lebih dari usia 6 tahun anak belum mengerti "boleh" dan "tidak boleh", anda harus konsultasikan ke psikolog. Pengenalan "boleh" dan "tidak boleh" adalah merupakan komunikasi atau kontrol anda terhadap anak anda. Sama seperti anda mengajarkan anak anda belajar kencing sebelum tidur sejak dini. Dan perlu diingat, komunikasi dalam bahasa anak. Dunia anak adalah bermain, disini anda adalah teman bermainnya yang pertama. Anda yang mengajarkan mainan ini "boleh" didorong, tapi "tidak boleh" di banting. Pola pendidikan saat bermain, merupakan komunikasi krusial, sebelum anak anda mengenal teman bermainnya selain anda.
C. Dua orang tua satu aturan di keluarga.
Perbedaan cara mendidik pada kedua orang tua jangan sampai membuat dua aturan dalam rumah tangga. ketika mama bilang "boleh", maka papa jangan bilang "tidak boleh". Ketidakjelasan aturan sering membuat anak bingung dan di luar kendali. Harus ada kesamaan pandangan atau aturan dalam mendidik anak.
D. Beri contoh yang baik di depan anak.
Ketika anda memintanya tidur, maka anda jangan sibuk dengan facebook anda. Berilah contoh dengan menemaninya sampai dia tidur, baru melakukan hal lain setelah anak tidur. Anak adalah cerminan diri anda, ketika anda tidak bisa mendisiplinkan diri anda sendiri, jangan harap memintanya untuk disiplin.
Memang kekerasan fisik pada anak, akan diingat oleh anak sepanjang hidupnya. Beberapa anak yang tumbuh dewasa sulit menghilangkan trauma ini. Sering mereka menjadi pribadi yang agresif dan tersisih di masyarakat.
